Setelah Kebumen, Menteri KKP Tinjau Potensi Tambak Udang di Bima

Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri dan Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono Berbincang di Ruang VIP Bandara Sultan Salahuddin Bima, Minggu (22/1/2024) lalu.
Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri dan Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono Berbincang di Ruang VIP Bandara Sultan Salahuddin Bima, Minggu (22/1/2024) lalu.

Bima, Berita11.com— Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menggenjot potensi udang melalui kegiatan tambak budidaya di Indonesia. Setelah meninjau tambak udang modern terbesar berbasis kawasan di Kebumen, Jawa Tengah, Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono melihat kawasan bagian selatan Kabupaten Bima yang berpotensi untuk kegiatan budidaya udang, Minggu (22/1/2023).

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono datang bersama 11 rombongan dari KKP. Pada hari yang sama Menteri KKP juga meninjau kesiapan lokasi tambak udang modern di Desa Palakahembi, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur Provinsi NTT.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA: Soal Hak Angket, Surya Paloh: Khusus Pemilu 2024 ini Seakan-akan ada hal Extraordinary

Juru Bicara KKP Republik Indonesia, Wahyu Muryadi menjelaskan, rencana pembangunan tambak udang modern di Bima untuk menggenjot ekonomi masyarakat di wilayah bagian selatan Kabupaten Bima dan kawasan Indonesia Timur pada umumnya.

Rencana pembangunan tambak udang modern berbasis kawasan di Kabupaten Bima untuk mendongkrak produksi udang nasional dengan memanfaatkan potensi laut yang luas.

“Untuk meningkatkan produksi udang nasional karena laut kita masih luas,” ujar Wahyu.

Sementara itu, Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono mengsiyaratkan, tambak udang modern yang rencana dibangun ramah lingkungan, dengan memerhatikan potensi wisata di selatan Kecamatan Monta Kabupaten Bima.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan, Kabupaten Bima, H Taufik mengatakan, Kabupaten Bima memiliki lebih kurang 50 ribu hektar luas lahan di kawasan Pantai Woro Kecamatan Monta Kabupaten Bima.

BACA JUGA: 6.905 Jiwa Terdampak Kekeringan di Kabupaten Bima, ini Sebarannya

Menurutnya, rencana pembangunan tambak udang modern yang ramah lingkungan di kawasan selatan Kabupaten Bima itu akan mewujudkan integrasi wisata alam dengan sektor kelautan dan dapat mendorong kegiatan usaha kecil mikro, kecil dan menengah bagi warga setempat.

“Tambak udang modern vaname cocok karena tidak merusak lingkungan,” ujar mantan Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Bima itu. [B-12]

Pos terkait