Mataram, Berita11.com— Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menyiapkan tambahan pasokan LPG 3 kg (bersubsidi) untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan selama Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah / 2024 di Pulau Sumbawa.
“Kenaikan konsumsi LPG 3 kg tersebut disebabkan oleh permintaan yang meningkat di masyarakat pada masa libur hari raya keagamaan, bulan Ramadan dan musim tanam yang terjadi dalam waktu yang berdekatan,” kata Manager Communication Relation Pertamina Patra Niaga Jatimbalnus, Ahad Rahedi melalui pernyataan tertulis pada Jumat (15/3/2024) lalu.
Ahad menjelaskan, meningkatnya konsumsi LPG 3 kg juga terjadi pada sektor bisnis UMKM yang penjualan atau produksinya turut meningkat dalam masa bulan suci Ramadan 1445 Hijriah. Peningkatan konsumsi terbanyak terdapat di Kota Bima, Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu, Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat.
Dikatakan dia, menyikapi laporan kekurangan stok LPG 3kg bersubsidi di sejumlah wilayah tersebut, Pertamina telah mendistribusikan LPG dengan fokus di wilayah yang mengalami kekurangan dan melaksanakan monitoring stok di agen dan pangkalan resmi secara berkala.
“Koordinasi juga terus dilakukan Pertamina dengan Pemda setempat. Salah satunya melalui kegiatan sidak LPG ke lapangan, di mana dalam sidak tersebut masih banyak ditemukan harga LPG yang melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah pada level pengecer,” kata Ahad.
Ahad mengkalim pangkalan resmi Pertamina masih menjual LPG 3 kg (bersubsidi) sesuai HET yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp18.500.
Untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi jelang bulan Ramadan 1445 Hijriah, Pertamina telah melakukan antisipasi dengan menambah pasokan atau extra dropping yang disalurkan secara bertahap pada 18 Februari lalu 8.400 tabung untuk wilayah Kabupaten Dompu sebanyak 2.800 tabung, Kota Bima 1.680 tabung dan Kabupaten Bima 3.920 tabung.
“Selanjutnya pada 9 Maret 2024, Pertamina kembali melaksanakan penambahan penyaluran sejumlah 16.600 tabung untuk pulau Sumbawa dengan alokasi Kabupaten Sumbawa Barat 1.680 tabung, Kabupaten Sumbawa 5.960 tabung, Kabupaten Dompu 3.360 tabung, Kota Bima 1.680 tabung dan Kabupaten Bima 3.920 tabung,” katanya.
Ahad menyebut, penambahan pasokan LPG 3 kg (bersubsidi) berikutnya 15 – 17 Maret 2024. Jumlahnya mencapai 16.600 tabung atau sekitar 51% dari konsumsi harian normal. Rincianya sebanyak 1.680 tabung untuk wilayah Kabupaten Sumbawa Barat, 5.400 tabung untuk Kabupaten Sumbawa, 1.680 tabung untuk Kabupaten Dompu, 2.240 tabung untuk Kota Bima dan sejumlah 5.600 tabung untuk Kabupaten Bima.
”Untuk pendistribusian tambahan pasokan LPG 3 kg berjalan normal, mulai dari Fuel Terminal ke Agen Pertamina sampai dengan pangkalan resmi berjalan lancar. Pertamina terus berupaya untuk memastikan penyaluran tepat sasaran,” katanya.
Selain itu, Pertamina mengimbau warga membeli LPG di pangkalan resmi Pertamina menggunakan KTP mengikuti edaran pemerintah guna menyukseskan program subsidi tepat LPG 3 kg sehingga meminimalisasi kekurangan stok LPG. [B-22]
Follow informasi Berita11.com di Google News