Dompu, Berita11.com— Warga Desa Konte Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Hasan alias Heso Bali Bunga (70 tahun), terseret arus banjir di Dam Roju Desa Konte Kecamatan Kempo, Minggu (15/12/2024) siang.
Korban masih dicari oleh warga dan aparat kepolisian yang dipimpin Kapolsek Kempo, Inspektur Dua Junaidin.
Kapolsek Kempo, Inspektur Dua Jubaidin, menjelaskan, sebagaimana keterangan sejumlah saksi, musibah yang dialami korban terjadi saat korban hendak memindahkan sapi ke wilayah pelepasan Doro Ncanga Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu menggunakan truck.
“Saat itu korban ingin menaikan sapi tersebut ke dalam truck, tiba – tiba sapi berontak dan lari masuk ke dalam sungai, yang mana pada saat itu sungai tersebut airnya deras dan meluap karena banjir,” jelas Kapolsek.
Saat masuk ke sungai, sapi tersebut terbawa arus banjir, sehingga korban berusaha menyelamatkan sapi tersebut dengan menarik tali sapi tersebut. Namun korban tidak sanggup menarik sapi tersebut sehingga terseret ke dalam arus banjir.
“Sehingga terbawa arus banjir bersama dengan sapinya tersebut,” ujar Kapolsek.
Sampai sekarang korban belum ditemukan, sedangkan sapi yang terseret arus tersebut ditemukan dalam keadaan mati sekira 500 meter dari tempat kejadian perkara.
Anggota Polsek Kempo yang dipimpin Kapolsek Kempo, Ipda Jubaidin dibantu warga masih mencari korban yang hilang terseret banjir. [B-22]
Follow informasi Berita11.com di Google News