Kota Bima, Berita11.com— Penjabat Wali Kota Bima, H Mohammad Rum meninjau sejumlah ruas jalan di Kota Bima yang dipenuhi sedimentasi lumpur akibat banjir, Rabu (10/1/2024). Saat turun lapangan, Rum mengajak Balai Jalan Nasional NTB.
Akibat tingginya intensitas hujan beberapa hari terakhir, imbas gundulnya gunung dan hutan, Rum mengisyaratkan akan merespon setiap perubahan hujan dengan selalu bergerak memantau dan membersihkan sedimentasi lumpur yang ada dengan melibatkan perangkat daerah terkait.
Rum menjelaskan, banjir disebabkan rusaknya lingkungan dan masih belum optimalnya sistem drainase. Kebiasaan masyarakat juga perlu mendapat perhatian bersama. Masyarakat diharapkan mentaati regulasi yang ada dengan tidak menebang pohon yang dilarang.
“Jangan ketika banjir semata-mata menyalahkan pemerintah, tetapi masyarakat sendiri tidak berpikir dampak dari pembabatan hutan yang merugikan hingga melumpuhkan perekonomian masyarakat secara umum,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemkot Bima merespon cepat dampak banjir dengan melibatkan Balai Jalan Nasional NTB untuk melakukan perbaikan sistem drainase sepanjang jalur batas kota hingga jalur di depan kuburan cina di Kota Bima.
“Kota Bima akan terbangun dengan baik apabila ada kerja sama tripartite antara pemerintah daerah, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Kami sangat respect dan peduli terhadap ancaman banjir yang kerap menimpa Kota Bima setiap musim hujan”, kata Rum. [B-19]
Follow informasi Berita11.com di Google News
