Bima, Berita11.com— Lima rumah panggung milik warga di RT 03/01 Dusun Desa Rangga Desa Samili Kecamatan Woha dan sebuah warung makan setengah permanen di Dusun Kalo Desa Naru Barat Kecamatan Sape Kabupaten Bima, hangus terbakar waktu subuh, Minggu (27/4/2025).
Akibat insiden kebakaran, nilai kerusakan (kerugian) yang dialami korban pemilik rumah makan di Kecamatan Sape Kabupaten Bima ditaksir mencapai Rp55 juta.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabuapten Bima, A Rifai menjelaskan, kebakaran di Dusun Dewa Rangga Desa Samili Kecamatan Woha Kabupaten Bima terjadi sekira pukul 04.30 Wita. Sebanyak tiga rumah panggung terbakar rata dengan tanah.
Dijelaskan dia, kebakaran diduga dipicu kebocoran tabung gas dan memicu kebakaran saat hendak digunakan untuk memasak. Akibat peristiwa tersebut, nilai kerusakan harta (kerugian) para korban ditaksir mencapai Rp300 juta.
Rifai menjelaskan kronologi peristiwa, sekira pukul pukul 04.30 Wita, warga melihat api muncul dari atas rumah milik Ismail, salah satu korban kebakaran. Seketika korban berteriak histeris melihat api semakin membesar dan warga yang mendengar teriakan tersebut berdatangan membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya.
“Sebagian warga yang ada di lokasi menghubungi petugas Pemdam kebakaran Kabupaten Bima,” ujar dia.
Sekira pukul 05:00 Wita, anggota Damkar di Mako Dinas Damkar Kabupaten Bima yang sedang piket menerima informasi kebakaran dan langsung bergegas menuju lokasi kebakaran. Setelah itu, 15 menit kemudian mobil pemadam kebakaran Mako Damkar Kabupaten Bima tiba di lokasi kebakaran dan langsung melakukan penanganan pemadaman.
Setelah itu, secara bergantian, mobil Damkar dari Pos Damkar Kecmatan Belo, Kecamatan Palibelo dan Kecamatan Monta tiba di lokasi dan ikut membantu proses pemadaman api.
Adapun lima korban kebakaran di Desa Samili, Ismail (60 tahun), Siti Halimah (70 tahun), Junaidin (56 tahun), Siti Mariyam (57 tahun), Siti Hawa (57 tahun).
Pada hari yang sama, sekira pukul 04.00 Wita, sebuah rumah makan setengah permanen di Dusun Kalo Desa Naru Kecamatan Sape Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat milik Supa’I (55 tahun), juga hangus terbakar hingga rata dengan tanah.
Setelah menerima informasi kejadian tersebut, Camat Sape memerintahkan personil Damkar Kecamatan Sape untuk memadamkan api.
Kebajaran rumah makan di Sape, jelas Rifai, diketahui setelah sejumlah pemuda yang sedang nongkrong di persimpangan samping Masjid Raya di Desa Naru melihat kobaran api yang besar di warung makan.
“Akhirnya anak muda yang nongkrong bergegas mendekati warung makan dan yang lainnya menghubungi anggota Damkar Kecamatan Sape,” jelas Rifai.
Setelah menerima informasi, petugas Damkar Kecamatan Sape menuju lokasi dan langsung berupaya memadamkan api. Tak lama kemudian, personil Damkar Kecamatan Lambu Kabupaten Bima tiba di tempat kejadian dan membantu proses pendinginan sisa kebakaran.
Rifai menjelaskan, belum diketahui penyebab kebakaran. Namun sebagiamana keterangan korban, kebakaran diduga dipicu hubungan arus pendek listrik. [B-22]