Kota Bima, Berita11.com— Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melaksanakan safari pada malam ke-19 Ramadan 1444 Hijriah di Masjid Al Ikhlas Lingkungan Niu, Kelurahan Dara, Rasanae Barat, Kota Bima, Minggu (9/4/2023).
Pada momentum tersebut, Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi menyerahkan bantuan Rp800 juta untuk masjid dan musalah di kelurahan setempat.
Sejumlah masjid dan musala yang mendapatkan hibah tahun anggaran 2023 dari Pemerintah Kota Bima, antara lain Masjid AlIkhlas Rp150 juta, Masjid Al Muhajirin Rp 200 juta, Masjid Ar Rahim Rp150 juta, Masjid Baburrahmah Rp250 juta dan Musala AlIkhlas Rp50 juta.
Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi mengatakan, bantuan yang diterima sejumlah masjid dan musala di Kelurahan Dara Rasanae Barat, nominalnya sama dengan yang diterima oleh empat masjid dan satu musala di Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota Kota Bima beberapa hari lalu, Rp800 juta.
“(Bantuan untuk masjid) di Kelurahan Dara tahun ini Rp800 juta, nilai bantuan ini berdasarkan permintaan panitia masjid dan tokoh masyarakat. Nilai bantuan hibah masjid dan musala pada tahun 2023 sebanyak Rp22 miliar, Rp10 miliar untuk Masjid Raya Al Muwahiddin, Rp12 miliar untuk masjid dan musala yang tersebar di 41 kelurahan, bantuan hibah diberikan tidak setiap tahun, tapi ada jeda,” ujar HM Lutfi, sapaan akrab Wali Kota Bima.
Dijelaskannya, hibah untuk masjid dan musala diberikan berselang setahun, karena kebijakan pemerintah daerah untuk memperjuangkan dan merealisasikan visi-misi, yakni Kota Bima yang setara dan agamais.
“Harus membuka ruang bagaimana di Kota Bima ini, nilai keagamaannya harus kuat dan kental, di samping itu juga stabilitas daerah akan terjaga dan mengedepankan nilai-nilai keislaman,” ujarnya.
Selain itu, HM Lutfi juga mengungkapkan kerisauaannya, karena beberapa waktu terakhir kelompok pemuda dan remaja terlibat tawuran, aksi memanah. Untuk itu, diharapkannya ada peran serta para orang tua mengawasi anak.
“Harapannya ingatkan kepada anaknya, tidak perlu begadang yang tidak bermanfaat. Saya berharap agar para orang tua senantiasa menjaga anak-anaknya. dengan adanya trend panah memanah ini, ada patologi sosial, ada gejala anak-anak kita, sudah hilang rasa kemanusiaannya antarsesama. Artinya perlu perhatian kasih sayang dari orang tua,” ujar Wali Kota Bima.
HM Lutfi juga menjelaskan, masa tugasnya bersama Wakil Wali Kota Bima akan pada 26 September 2023 mendatang atau tersisa 5 bulan (159 hari lagi).
“Visi-misi yang dirancang selama ini begitu kuat dan sangat tajam, konteksnya bukan saja untuk masa saat ini, melainkan untuk masa 20 sampai 30 tahun yang akan datan. Semata untuk mewujudkan kota ini pintar, sebagai kota pelajar, karena orang Bima SDM-nya luar biasa, terbukti Kota Bima indek pembangunan manusianya urutan kedua setelah Mataram,” pungkasnya.
Saat safari di Kelurahan Dara, Rasanae Barat, Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi didampingi Sekretaris Daerah Kota Bima, Staf Ahli Wali Kota Bima, Asisten I Setda Kota Bima, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah, camat dan lurah se-Kecamatan Rasanae Barat. [B-19]
Follow informasi Berita11.com di Google News