Kota Bima, Berita11.com— Konsorsium The Habibie Center (THC) dan Nusatenggara Center (NC) akan melaksanakan program Memperkuat Ketahanan Masyarakat dan Mantan Napiter untuk Mencegah Ekstremisme Kekerasan dan Mempromosikan Kohesi Sosial (Prokohesi) selama tiga tahun (2025-2027) di Kota Bima.
Perwakilan NC untuk Prokohesi Kota Bima, Julhaedin alias Rangga Babuju menjelaskan, Program Kohesi Kota Bima merupakan konsorsium Nusatenggara Centre (NC) bersama The Habibie Centre (THC) yang akan dilaksanakan di Kota Bima selama tiga tahun ke depan.
Program Prokohesi Kota Bima jelas dia, didanai oleh GCERF – Jenewa Swiss, dengan target program para eks napiter (penyintas) beserta keluarganya, returner (eks migran dari wilayah Timur Tengah).
Kegiatan tersebut, juga menyasar dunia pendidikan pada aspek literasi digital positif. Fokus wilayah program meliputi Kelurahan Penatoi Kecamatan Mpunda Kota Bima, Kelurahan Kendo dan Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima.
Rangga menjelaskan, pada tahun pertama program, dominan focus pada studi baseline, antara lain identifikasi, assessment dan analysis baseline. “Belum ada pelatihan dan atau kegiatan lapangan,” ujarnya.
Selanjutnya, pada tahun kedua konsorsium akan mengarahkan program full pelatihan softskill maupun kompetensi. “Kalau Konsorsium Habibie Centre dan Nusatenggara Centre hanya di Kota Bima saja dengan fokus Jatiwangi, Penatoi dan Kendo,” jelas Rangga. [B-22]