Kota Bima, Berita11.com— Dekan Fakultas Hukum dan Ekonomi Universitas Muhammadiyah Bima, Taufik Firmanto mengungkap terdapat buku harian milik Vebtus Genta alias alias Aven (21 tahun), mahasiswa semester V Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Muhammadiyah Bima yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di Gunung Kedo RT 18/7 Kelurahan Ule Kecamatan Asakota Kota Bima, sekira pukul 15.30 Wita, Sabtu (4/10/2025).
Buku harian itu ungkap Taufik menjadi petunjuk. Namun mantan aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah tidak membeberkan detail petunjuk dalam buku harian korban. “Ada buku harian korban yg menjadi petunjuk,” ujar Taufik melalui layanan pesan media sosial whatshapp saat dikonfirmasi ihwal misteri penyebab kematian mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bima, Aven, Minggu (5/10/2025).
Taufik mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan aparat kepolisian dan pihak medis terhadap jenazah Aven, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, kecuali bekas di leher yang diduga akibat bunuh diri.
Pada sisi lain orang tua korban menolak autopsi jenazah Aves. Pasca temuan mayat Aves, Taufik mengaku bersama Rektor Universitas Muhammadiyah Bima, Ridwan sempat menemani ayah korban di RSUD Bima. [B-22]
Follow informasi Berita11.com di Google News