Kota Bima, Berita11.com— Serikat Mahasiswa Indonesia (SMI) Cabang Bima menyoroti sejumlah isu nasional dan isu lokal yang sedang menjadi atensi public saat ini. Dalam waktu dekat SMI Cabang Bima akan turun ke jalan menyuarakan sejumlah permasalahan tersebut.
Ketua Umum SMI Cabang Bima, Armansyah mengatakan, sejumlah permasalahan lokal dan nasional yang sedang menjadi perhatian pihaknya saat ini terkait dengan isu harga jagung yang anjlok. Mahasiswa menginginkan pemerintah daerah dan pihak legislatif agar mengatensi permasalahan yang dihadapi petani terkait harga jagugn yang anjlok.
Untuk itu, ia meminta legislatif dan pemerintah daerah menerapkan Peraturan Daerh (Perda) Perlindungan Petani yang telah disusun dan diundangkan agar berlaku efektif. Menurut Armansyah, jika Perda Perlidungan Petani berlaku efektif, maka harga jagung tidak akan anjlok.
“Kami mendesak agar Perda Perlindungan Petani berlaku efektif. Harga jagung tidak akan anjlok andaikata Perda tersebut diterapkan,” ujarnya, kemarin.
Ia mengatakan, sejumlah persoalan pendidikan dan permasalahan buruh, termasuk standar upah menjadi atensi pihaknya, khususnya pada momentum Hari Buruh Internasional (May Day) 2025.
Selain itu, SMI Cabang Bima masih konsen dengan penolakan terhadap Undang-Undang TNI yang telah disahkan oleh DPR RI beberapa bulan lalu. [B-11]
