Berita11.com— Badan Intelijen Negara, disingkat BIN, adalah lembaga pemerintah nonkementerian Indonesia yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang intelijen. BIN adalah lembaga Negara yang melayani informasi kepada presiden sebagai single client dan mayoritas personelnya berasal dari sipil, khususnya agen karier.
Pada tahun ini pemerintah akan kembali membuka seleksi Calon Aparatur Sipil Negara atau CASN 2023. Berdasarkan Surat BKN Nomor 8229/B-KS.04.01/SD/K/2023 yang ditandatangani pada Senin (21/8/2023), masing-masing instansi pemerintah akan mengumumkan pendaftaran mulai 16-30 September 2023.
Menurut Badan Kepegawaian Negara (BKN), seleksi CPNS 2023 menerima 572.496 formasi. Rinciannya 543.593 untuk calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dan 28.903 calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Terdapat 8 kementerian yang rencananya membuka formasi CPNS 2023 salah satunya Badan Intelijen Negara (BIN). Sementara hingga Rabu (30/8/2023) terdapat sejumlah kementerian yang sudah mengumumkan formasi CPNS 2023, di antaranya Kementerian Hukum dan HAM, Kejaksaan Republik Indonesia, Mahkamah Agung dan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta meskipun pengumuman resmi akan dibuka mulai 16 September 2023.
Untuk Beritana (pembaca Berita11.com) yang tertarik menjadi agen intelijen dan job sejenisnya, berikut Berita11.com rangkum informasi formasi CPNS BIN 2021 sebagaimana tertuang dalam surat pengumuman Nomor: peng-03/VI/2021 tentang seleksi penerimaan CPNS BIN tahun Anggaran 2021 yang dapat menjadi referensi untuk tahun 2023.
Formasi yang dibuka oleh BIN pada seleksi CPNS tahun 2021 sangat beragam, dan terbuka untuk lulusan mulai dai SMA, D3, D4, S1, hingga S2.
1. Ahli Pertama – Pengembangan Sistem Intelijen
Dibuka 10 formasi umum, dengan kualifikasi pendidikan S2 Bioteknologi, S2 Biologi, S2 Biokimia, S2 Biosains, S2 Ilmu Perpustakaan.
Unit penempatan untuk jabatan ini adalah Bidang Surveilans penyakit, pusat intelijen medik.
Selain itu, jabatan ini juga terbuka untuk kualifikasi pendidikan D4 Analis Kesehatan, S1 Biologi Molekuler, S1 Mikrobiologi, S1 Biokimia, S1 Biologi, S1 Bioteknologi, S1 Psikologi, S1 Bioteknologi, S1 Biomedik, S1 Biokimia, S1 Pendidikan Biologi, S1 Biologi, S1 Ilmu Perpustakaan, S1 Kimia, D4 Teknologi Laboratorium Medis, S1 Ilmu Komunikasi.
Dibuka sebanyak 19 formasi untuk umum dan akan ditempatkan di unit penempatan bidang pengembangan intelijen medik dan pelayanan medik, pusat intelijen medik.
2. Ahli Pertama – Penata Kelola Intelijen
Formasi jabatan yang satu ini salah satu jabatan yang menerima kualifikasi pendidikan yang cukup banyak. Jumlah formasi yang dibuka sendiri sebanyak 18 formasi yang terbagi untuk 3 unit penempatan. Artinya cukup besar peluang lulus.
Bidang pengembangan intelijen medik dan pelayanan medik, pusat intelijen medik mendapat 9 formasi, bidang surveilans penyakit, pusat intelijen medic dialokasikan 7 formasi, dan sub bagian tata usaha, pusat intelijen medik mendapatkan 2 formasi.
3. Ahli Pertama – Dokter
Dibuka 12 formasi dengan kualifikasi Dokter umum. Penempatan bidang pengembangan intelijen medik dan pelayanan medik, pusat intelijen medik.
4. Ahli Pertama – Perawat
Jabatan perawat mendapatkan 10 formasi dengan kualifikasi pendidikan adalah perawat. Unit penempatan bidang pengembangan intelijen medik dan pelayanan medik, pusat intelijen medic.
5. Terampil – Asisten Penata Kelola Intelijen
Jabatan ini membuka kesempatan untuk lulusan diploma, dengan kualifikasi pendidikan D3 Komunikasi, D3 Penyiaran, D3 Analis Kesehatan, D3 Manajemen, D3 Manajemen Informatika, D3 Informatika, D3 Kebidanan.
Jumlah formasi sebanyak 5 yang dibagi ke dalam 2 unit kerja. Bidang pengembangan Intelijen Medik mendapat 3 formasi, bidang surveilans penyakit, pusat intelijen medic ada 2 formasi.
6. Analis Bahan Keterangan
Jumlah formasi 170 formasi terbagi 140 formasi umum, 20 formasi cumlaude, 10 formasi putra/putri Papua dan Papua Barat.
Menjadi jabatan dalam formasi BIN CPNS 2021 yang paling banyak. Kualifikasi pendidikan yang bisa mendaftar terbuka untuk S1 dan D4.
7. Analis Data Intelijen
Jumlah formasi yang disediakan ada 68 formasi terbagi atas 53 formasi umum, 15 formasi cumlaude. Unit penempatan Badan Intelijen Negara di daerah.
8. Analis Intelijen
Tersedia 6 formasi untuk 3 unit penempatan subdirektorat Afrika dan Timur Tengah. Direktorat Analisis Luar Negeri tersedia 2 formasi, subdirektorat kerja sama internasional kawasan Afrika dan Timur Tengah.
Direktorat kerja sama internasional dengan 2 formasi, dan Subdirektorat Timur Tengah II, Direktorat Afrika dan Timur Tengah 2 formasi.
9. Penyuluhan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit
Dibuka 9 formasi untuk penempatan unit kerja bidang pengembangan intelijen medic dan pelayanan medic, pusat intelijen medic.
Kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan yaitu S1 Biologi, S1 Ekonomi, S1 Psikologi, S1 Desain Komunikasi, S1 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, S1 Paramedis.
Selain melalui seleksi resmi CPNS, penerimaan pegawai BIN khususnya agen organic (karier) juga melalui rekrutmen dari alih tugas dari PNS daerah maupun dari Institusi TNI/ Polri serta agen karier melalui Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). Sebagian PNS ditugaskan di kantor daerah atau BINDA.
Itulah sejumlah formasi CPNS BIN tahun 2021 yang dapat menjadi referensi mengikuti CPNS tahun 2023 yang dirangkum Berita11.com untuk Beritana. [B-24]
Follow informasi Berita11.com di Google News