Dompu, Berita11.com— Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Yapis Dompu, Nusa Tenggara Barat, terus melakukan inovasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat, tim dosen STKIP Yapis Dompu mendampingi dan memberi pelatihan tahsin bagi guru ngaji Taman Pengajian Alquran (TPQ) menggunakan aplikasi berbasis Android Nggahi Mbojo.
Pelatihan yang digelar di Yayasan Muslim Robbani Desa Sawe Kecamatan Hu’u Kabupaten Dompu tersebut diikuti 20 guru ngaji TPQ di wilayah Hu’u Kabupaten Dompu, Rabu (9/8/2023).
Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STKIP Yapis Dompu, Indah Afrianti M.Hum menjelaskan, pelatihan bagi guru ngaji TPQ menggunakan aplikasi android Nggahi Mbojo (bahasa Bima-Dompu, red) merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan STKIP Yapis Dompu.
“Kegiatan ini adalah bagian dari pengabdian kepada masyarakat oleh STKIP Yapis Dompu yang diharapkan memudahkan para guru ngaji mengajar ngaji, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujar Indah, Kamis (10/8/2023).
Dijelaskannya, pelatihan tersebut juga dihadiri langsung oleh Kepala LPPM STKIP Yapis Dompu, Asmedy M.Pd dan Ketua Yayasan Muslim Rabbani HM Amin M.MPd. Pelatihan merupakan bagian dari implementasi hibah Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemen Ristek Dikti) tahun 2023 oleh STKIP Yapis Dompu.
Indah menyebut, sejumlah dosen STKIP Yapis Dompu yang menerima hibah pengabdian kepada masyarakat (PKM) dari Kemen Ristek Dikti tahun 2023, yaitu Arifin M.MPd, Asmedy M.Pd, dan Enung Nurhasah M.Si.
Materi pelatihan disampikan oleh Marjudi S.Pd.I. Penguatan tahsin melalui aplikasi Alquran berbasis aplikasi Android Nggahi Mbojo, di antaranya meliputi idhar wajib, ikhfa, idgam bigunnah, idgam bilagunnah dan iqlab.
“Penerapan teknologi baru dengan menggunakn aplikasi Alquran Android “Nggahi Mbojo” sebagai wadah untuk menjawab permasalahan yang selama ini dihadapi oleh lembaga mitra. Aplikasi yang dirancang dengan menggunakan bahasa daerah Bima sebagai bahasa tradisonal untuk memudahkan santri dalam belajar Alquran,” jelas Indah.
Indah mengatakan, pendampingan menggunakan aplikasi Alquran berbasis Android Nggahi Mbojo pada kegiatan belajar mengaji dilaksanakan selama 13 hari. Materi disajikan dalam bentuk slide presentasi, video menggunakan infokus dan set suara (sound system).
Tahapan kegiatan tersebut diawali sosialisasi belajar mengaji menggunakan aplikasi Alquran berbasis Android Nggahi Mbojo pada kegiatan PKM di lembaga mitra yang difokuskan pada guru ngaji dan santri TPQ.
Materi dalam kegiatan tersebut disampaikan oleh ketua tim PKM Arifin, M.MPd, Asmedy, M.Pd dan Enung Nurhasanah, M.S.I kepada perwakilan guru ngaji 20 orang dan santri 40 orang. Kegiatan digelar selama satu hari pukul 08.00-12.00 Wita.
Sejumlah materi sosialisasi yang disampaikan tim PKM STKIP Yapis Dompu, yaitu pemanfaatan teknologi tepat guna dalam belajar mengaji di TPQ, mengenalkan fitur-fitur aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo, serta bahasa yang digunakan dalam aplikasi Android tersebut.
Indah juga menjelaskan, pada tahapan pelatihan bagi 20 guru ngaji, kegiatan dilaksanakan pukul 08.00-15.00 Wita. Pada kegiatan tersebut, ketua tim PKM STKIP Yapis Dompu, Arifin M.MPd menyampaikan sejumlah tahapan, yaitu tujuan belajar menggunakan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo, manfaat aplikasi, cara seting aplikasi, cara menerapkan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo dalam kegiatan belajar mengaji.
Setelah itu, kegiatan dilanjutkan simulasi penggunaan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo oleh guru ngaji serta pelatihan tahsin (cara membaca yang benar sesuai kaidah hukum) yang meliputi materi idhar wajib, ikhfa, idgam bigunnah, idgam bilagunnah dan iqlab bagi guru ngaji, di mana sejumlah materi terseubt telah tersaji pada aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo.
Pendampingan pemanfaatan sarana belajar menggunakan aplikasi berbasis Android Nggahi Mbojo juga meliputi cara pengucapan huruf, membedakan karakter huruf, dan memahami masing-masing karakter yang dimiliki huruf hijaiyah berdasarkan kaidah hukum bacaan yang berlaku. Fokos kegiatan ini adalah guru ngaji yang dilaksanakan selama 1 hari mulai pukul 08.00-15.00 Wita. Materi disampaikan oleh tim PKM dan 2 ahli bidang tahsin.
Sejumlah materi pelatihan tersebut menyangkut perbedaan karakter huruf hijaiyah,cara pengucapan hurf hijaiyah, perbedaan hukum idhar wajib, ikhfa, idgam bigunnah, idgam bilagunnah dan iqlab.
Selain itu, simulasi pengucapan hukum idhar wajib, ikhfa, idgam bigunnah, idgam bilagunnah dan iqlab. Adapun tahapan kegiatan pendampingan pada santri TPQ dilaksanakan selama 10 hari kegiatan 20 TPQ di bawah binaan Yayasan Rabbani Kecamatan Hu’u Kabupaten Dompu.
Kegiatan didampingi oleh tim PKM STKIP Yapis Dompu, Arifin, M.MPd, Asmedy, M.Pd, Enung Nurhasanah, M.S.I dan didampingi 2 mahasiswa. Pendampingan difokuskan kepada santri TPQ, dengan mendampingi santri TPQ dalam mengenal perbedaan karakter huruf hijaiyah menggunakan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo.
Mendampingi santri TPQ dalam membedakan vocal “A-I-U” (tanda baca fathah, kasrah dan dhammah) menggunakan aplikasi pembelajaran Alquran Nggahi Mbojo, mendampingi santri TPQ dalam membedakan fokal akhiran “An-In-Un” (tanda baca tanwin) menggunakan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo, mendampingi santri TPQ dalam mengenal vokal panjang “Aa-li-Uu” (tanda baca panjang/mad) ) menggunakan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo.
Tim juga mendampingi santri TPQ dalam mengenal huruf hijaiyah asli/mati, mendampingi santri TPQ dalam mengenal huruf hijaiyah dobel (tasydid), mendampingi santri TPQ mengenal huruf bersambung menggunakan Aaplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo.
Indah menyebut, teknik pendampingan oleh tim PKM pada pelatihan terrsebut melalui sejumlah cara, di antaranya dengan menyediakan media gambar huruf hijaiyah sebanyak 30 karakter huruf hijaiyah, menyiapkan LCD sebagai media pembelajaran, menggunakan HP Android yang terinstal aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo, simulasi penyebutan huruf hijaiyah, membuat kelompok bermain game Alquran, menggunakan aplikasi Alquran Android Nggahi Mbojo untuk kegiatan belajar mengaji.
Partisipasi mitra pada kegiatan PKM dari sisi mitra perguruan tinggi menyiapkan dosen yang berkompeten pada bidang masing komputer dan teknik pendidikan dengan didampingi 2 mahasiswa, sementara sisi lain, mitra Yayasan Muslim Rabbani menyediakan tempat kegiatan sosilisasi, pelatihan dan pendampingan dan persiapan lain untuk mendukung program PKM.
Mitra apresiasi kegiatan pengabdian oleh Tim PKM STKIP Yapis
Pada bagian lain, Ketua Yayasan Muslim Rabbani Kecamatan Hu’u Kabupaten Dompu, HM Amin M.MPd sangat mengapresiasi kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh tim PKM STKIP Yapis Dompu, karena kegiatan pengabdian tersebut sangat bermanfaat bagi guru ngaji, khususnya di yayasan dipimpin oleh dirinya.
Pemanfaatan aplikasi berbasis Android Nggahi Mbojo untuk mengakselerasi kemampuan tahsin mengikuti perkembangan teknologi saat ini. [B-19]
Follow informasi Berita11.com di Google News
