Bima, Berita11.com— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait menggelar rapat koordinasi (rakor) membahas peluang investasi di Kabupaten Bima. Rakor yang difasilitasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTB tersebut digelar di ruang rapat Forkopimda kantor Pemkab Bima, Selasa (29/7/2025).
Rakor dipimpin Wakil Bupati Bima H Irfan Zubaidy dan diikuti 15 unit kerja yang berkaitan dengan investasi.
“Secara garis besar, investasi berperan dalam menunjang kemajuan daerah, juga merupakan instrumen penting perekonomian suatu daerah,” ujar Wabup Bima, H Irfan Zubaidy.
Menurutnya, masuknya investasi membawa dampak positif beberapa aspek perekonomian seperti penyerapan tenaga kerja, pertumbuhan ekonomi, dan penguatan ekonomi daerah.
“Suatu daerah tidak bisa maju tanpa investasi dan kita harus pastikan kehadirannya bisa memberikan manfaat untuk membuka pintu perkembangan dan pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya.
Salah satu sumber utama penggerak roda ekonomi Kabupaten Bima selain APBD, kegiatan ekonomi masyarakat dan pariwisata, yakni tumbuh kembangnya investasi.
“Karena itu, kehadiran investor harus kita dukung secara bersama agar Kabupaten Bima bisa maju secara ekonomi maupun secara infrastruktur,” tandas Wabup Bima.
Sementara itu, Sekretaris BAPPEDA Kabupaten Bima Dadang Erawan berharap OPD terkait menyiapkan program-program yang akan direalisasikan melalui dana bantuan investasi.
Rakor tersebut dihadiri pejabat Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian dan Perkebunan, Dinas Pariwisata, Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup, Bagian Ekonomi dan Bagian Kerja Sama Setda Kabupaten Bima. [B-25]
Follow informasi Berita11.com diGoogle News