Kota Bima, Berita11.com— Warga RT 10/04 Kelurahan Rabangodu Selatan, Kecamatan Raba, Kota Bima, Ilham Muhidin (56 tahun) ditemukan tewas menggantung dengan seutas tali nilon yang diikat di pohon asam di RT 06/02 Lingkungan So Lanco, Keluraha Rabangodu Selatan, yang berbatasan dengan Kelurahan Mande Kota Bima, sekira pukul 12.30 Wita, Selasa (11/7/2023).
Kondisi korban tewas menggantung pertama kali dilihat oleh Kalisom (65 tahun), ibu rumah tangga di Kelurahan Rabangodu Selatan yang hendak mencari asam. Saat hendak mengambil asam, Kalisom melihat manusia yang terlilit seutas tali yang diikat di pohon asam. IRT tersebut kemudian bergegas menginformasikan warga sekitar.
Peristiwa tersebut dibenarkan Kepala Kepolisian Sektor Rasanae Timur, Inspektur Satu Suratno. Setelah menerima informasi dari Kalisom, warga dan kerabat korban langsung mendatangi lokasi kejadian.
“Iya benar ada jasad seorang laki-laki yang tergantung di pohon. Anggota sedang di TKP,” ujar Suratno yang juga mantan KBO Intelkam Polres Bima.
Kerabat korban dibantu warga menurunkan jasad korban dengan memotong tali nilon yang diikat di batang pohong asam, yang jaraknya lebih kurang 1,5 meter dari tanah.
Sekira pukul 13.00 Wita, anggota Polsek Rasanae Timur dan Unit Identifikasi Polres Bima Kota dipimpin Kapolsek Rasanae Timur langsung menuju lokasi. Pada saat aparat tiba di lokasi, jenazah Ilham sudah diturunkan oleh warga.
Setelah itu, jenazah korban kemudian dibawa di kediaman Anas Muhidin, adik korban yang berada di RT 07/03 Kelurahan Rabangodu Selatan. Tak lama setelah itu, jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Bima untuk divisum.
Salah satu warga Rabangodu Selatan yang enggan menyebut namanya mengatakan, sepengetahuan dirinya, sebelum ditemukan tewas menggantung di atas pohon asam sekira pukul 12.30 Wita, beberapa jam sebelum itu korban baru pulang dari menjalani perawatan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima sekira pukul 10.00 Wita.
Korban diketahui memiliki riwayat penyakit sesak napas. Namun motif korban yang juga juru kunci kuburan itu nekat mengakhiri hidup, belum diketahui oleh dirinya. “Kalau motifnya belum tahu. Ada yang sebut juga karena masalah ekonomi,” ujar sumber Berita11.com yang juga warga Kelurahan Rabangodu Selatan. [B-17/B-12]
Follow informasi Berita11.com di Google News
