Bima, Berita11.com— Rumah milik Harwoto, pengusaha Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berlokasi di Dusun Benteng, Desa Ngali Kecamatan Belo Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, ludes dilahap si jago merah, Jumat (1/9/2023) pagi.
Akibat peristiwa itu, nilai kerusakan rumah korban ditaksir mencapai Rp150 juta. Kebakaran diduga dipicu hubungan arus pendek (korsleting) listrik.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bima, Rifai menjelaskan, peristiwa kebakaran di RT 9/03 Desa Ngali itu terjadi pada saat pemilik rumah tidak berada di tempat. Rumah korban hanya dijaga dan ditempati oleh Rustam yang pada saat bersamaan tidak berada di rumah.
“Rustam yang saat itu tidak ada di rumah, tiba-tiba diberitau oleh warga bahwa rumah yang ditempatinya terbakar, lalu kembali ke rumah dan berteriak histeris dan melihat warga yang sedang memadamkan api secara bersama sama dengan menggunakan alat seadanya,” ujar Rifai menceritakan kronologi kejadian saat dihubungi Berita11.com melalui layanan media sosial whatshapp.
Sejumlah warga yang mengetahui kebakaran tersebut langsung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Kecamatan Belo dan petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bima.
“Tim Damkar Kecamatan Belo setelah menerima informasi dari warga, lalu mengkonfirmasi, mendeteksi dan memutuskan menuju lokasi kebakaran. Namun karena api telah padam dan tidak melebar serta rutenya sulit masuk mobil Damkar, petugas tetap berupaya menuju TKP melakukan pemadaman sisa api dan dilanjutkan dengan pendinginan,” ujar Rifai.
Tak lama kemudian, sekira pukul 07.45 Wita, dua mobil Damkar Kabupaten Bima dan mobil water supply tiba di lokasi. Kemudian membantu proses pendinginan puing-puing rumah yang terbakar.
“Setelah kejadian tersebut, masyarakat secara bersama membantu membersihkan sisa kebakaran,” ujar Rifai.
Rifai mengimbau masyarakat agar waspada terhadap potensi kebakaran mengingat saat ini sedang memasuki puncak kemarau.
Sementara itu, pemilik entitas usaha SPBU Toti Mori Kabupaten Bima yang juga Bacaleg DPRD Provinsi NTB dari Partai Golkar, Harwoto yang dihubungi secara terpisah oleh Berita11.com membenarkan musibah yang menimpa rumahnya. Menurut pria yang dikenal sebagai Bos Bali itu, kebakaran dipicu hubungan arus pendek. [B-12/B-22]
Follow informasi Berita11.com di Google News
