Pick Up yang Muat Pemain Bola di Dompu Terjun Bebas, Dua Penumpang Tewas

Kondisi pick up yang mengalami kecelakaan Tunggal akibat hilang control setelah terjun bebas dari ruas jalan raya di Jl Ompu Beko Dusun Madarutu Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, sekira pukulu 16.00 Wita, Sabtu (20/7/2024).
Kondisi pick up yang mengalami kecelakaan Tunggal akibat hilang control setelah terjun bebas dari ruas jalan raya di Jl Ompu Beko Dusun Madarutu Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, sekira pukulu 16.00 Wita, Sabtu (20/7/2024).

Dompu, Berita11.com—Kecelakaan lalu lintas tunggal menimpa mobil pick up bernomor polisi EA8598N saat melintas Jl Ompu Beko Dusun Madarutu Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, sekira pukulu 16.00 Wita, Sabtu (20/7/2024).

Akibat kejadian ini, dua penumpang pick up, Aryadin (23 tahun) warga Desa Woko Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu dan Irawansyah (30 tahun), warga Desa Tembalae Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu, meninggal dunia.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA: Warga Korsel Ramai-ramai Borong Garam Laut, Ternyata ini Penyebabnya

Kepala Sub-Seksi Hubungan Masyarakat, Kepolisian Resor Dompu, Ajun Inspektur Satu Hujaifah menjelaskan, lakalantas tugas pick up yang dikendarai Muhammad Fauzan tersebut terjadi karena kendaraan hilang kendali (out of control). Diduga kendaraan dalam kecepatan tinggi, kemudian hilang kontrol dan terjun keluar dari ruas jalan.

Pada awalnya pick up tersebut dikemudikan Adhar dari Kecamatan Pajo menuju Desa Soriutu Kecamatan Manggelewa. Namun di tengah jalan, pengemudi diganti oleh Muhammad Fauzan.

Petugas Unit Laka Satuan Lalu Lintas Polres Dompu saat melihat kondisi di tempat kejadian perkara kecelakaan lalu lintas Tunggal di Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, sekira pukul 16.00 Wita, Sabtu (20/7/2024).

“Kemudian setibanya di TKP, kendaraan tersebut mengalami kecelakaan tunggal (out of control) yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia (MD), di antaranya satu orang meninggal dunia di TKP atas nama Ariyadin dan satu orang meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Dompu atas nama Irawansyah,” jelas Hujaifah.

BACA JUGA: 13 Rumah Warga Bima Terbakar, Nilai Kerusakan Ditaksir Rp1,8 Miliar

Selain korban meninggal dunia, tujuh korban luka-luka (cidera) penumpang dan sopir dari pick up tersebut juga dibawa ke RSUD Dompu untuk mendapat perawatan medis lebih lanjut. Salah satu korban luka-luka dalam kondisi koma.

Diduga kendaraan tersebut dalam kecepatan tinggi sehingga mengalami lakalantas tunggal.

Secara terpisah, warga Dompu, Yogi mengatakan, sembilan korban yang mengalami lakalantas tunggal merupakan tim sepak bola Kelurahan Ranggo Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu yang hendak bertanding.

Dikatakannya, korban meninggal dunia merupakan alumnus STIE Yapis Dompu. [B-22]

Follow informasi Berita11.com di Google News

Pos terkait