Tim SAR Bima dan Polair Polres Bima Kota Sukses Evakuasi Tiga Nelayan

Proses evakuasi nelayan yang terombang ambing di Laut Kilo Kabupaten Dompu, Senin (23/5/2023).
Proses evakuasi nelayan yang terombang ambing di Laut Kilo Kabupaten Dompu, Senin (23/5/2023).

Kota Bima, Berita11.com— Tim SAR Bima dan personil Polair Polres Bima Kota berhasil mengevakuasi tiga nelayan asal Kota Bima yang terombang-ambing 8 mil dari perairan Kilo dengan Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima, Senin (22/5/2023).

Informasi yang dihimpun Berita11.com, sekira pukul 14.00 Wita, Sabtu (20/5/2023), ketiga nelayan itu berangkat dari Kota Bima untuk memancing menggunakan sampan. Kemudian sekira pukul 18.00 Wita, ketiga nelayan tersebut tiba di tempat mincing di perairan di perbatasan antara Kilo dengan Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima.

Kemudian pada pukul 17.00 Wita, Minggu (21/5/2023), ketiga nelayan tersebut hendak kembali ke Kota Bima, namun mengalami mati mesin sehingga terombang ambil 8 mil dari bibir pantai antara perairan Kilo Kabupaten Dompu dengan Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima.

Salah satu dari nelayan, Zulkarnain menghubungi istrinya, kemudian pihak kerabat korban menghubungi aparat Polair Polres Bima Kota. Atas laporan istri korban, kemudian pihak Polair Polres Bima Kota menghubungi Pos SAR Bima.

BACA JUGA:  Jadi Tuan Rumah IYD 2022, 100 Pemuda NTB akan Terlibat Langsung

Koordinator Pos SAR Bima, Ariansyah Susilo mengatakan, evakuasi ketiga nelayan oleh tim gabungan setelah menerima laporan dari kerabat korban yang mengalami musibah mati mesin sampan.

“Kita dapat laporan dari pihak keluarga korban, bahwa keluarganya ini mengalami musibah mati mesin di Kilo dan kami bergerak semalam (Minggu malam) dengan tim SAR gabungan. Kami melakukan evakuasi tadi pagi (Senin) sekitar jam 03 pagi dengan keadaan korban selamat semua,” kata Ariansyah Susilo kepada Berita11.com di Kota Bima, Senin (22/5/2023).

Ariyansah mengatakan, secara umum proses evakuasi berlangsung lancar walaupun diterpa angina kencang dan gelombang tinggi. “Korban diperkirakan dari jam 17.00 – 03.00 Wita terombang ambil di laut tanpa logistis yang memadai,” ujarnya.

BACA JUGA:  Ketua DPC HKTI Apresiasi  Pemerintah Pusat Sukses Bangun Bendungan Beringin Sila

Ketiga korban kemudian dievakuasi tim gabungan Polair Polres Bima dan Pos SAR Bima setelah terombang ambing di laut mulai pukul 17.00-03.00 Wita. Para korban tiba di dermaga nelayan di Lingkungan Amahami Kelurahan Dara Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima, sekira pukul 07.30 Wita. Mereka kemudian diserahkan kepada tim gabungan kepada keluarganya.

Tiga nelayan yang berhasil dievakuasi tim gabungan Polair Polres Bima Kota dan Pos SAR Bima, yaitu Zulkarnaen (47 tahun) warga RT 06/02 Lingkungan Waki Kelurahan Manggemaci Kecamatan Mpunda Kota Bima, Jakaria (52 tahun), warga RT 09/ 03 Kelurahan Dara Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Iksan (32 tahun), warga RT 09/03 Kelurahan Dara Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima. [B-12]