Mataram, Berita11.com— Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari PDI Perjuangan H Rachmat Hidayat mengirimkan tiga truk bantuan untuk para korban bencana banjir bandang di Sumbawa Barat. Bantuan tersebut disalurkan Minggu (19/2/2023).
Sang legislator berharap, bantuan tersebut turut meringankan beban para korban banjir di dua kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) yang mencapai 39 ribu jiwa.
“Tolong menolong dan membantu sesama itu adalah kodrat kita sebagai manusia,” ucap politisi kharismatik Bumi Gora ini.
Tiga truk bantuan dari Rachmat Hidayat diberangkatkan dari Mataram. Rachmat yang sedang berada di Jakarta karena sedang menjalankan agenda kedinasan yang padat dalam kapasitasnya sebagai anggota Komisi VII DPR RI, tidak bisa hadir menyerahkan langsung bantuan kemanusiaan tersebut. Ketua DPD PDIP NTB ini kemudian menginstruksikan Ketua DPD PDIP Sumbawa Ahmad Rafiq dan Ketua DPD PDIP Sumbawa Barat Kaharuddin Umar mengawal dan menyalurkan bantuan tersebut setelah tiba di Sumbaa dari Mataram.
Tanpa menunggu lama, bantuan kemudian langsung disalurkan kepada masyarakat yang terkena dampak banjir di dua kecamatan. Bantuan antara lain berupa mie isntan, telur, dan air kemasan. Penyerahan dilakukan bersama-sama para pengurus PDIP dari Sumbawa dan juga Sumbawa Barat.
Bantuan mie instan, telur, dan air mineral tersebut kata Rachmat, memang masih sangat dibutuhkan warga yang terdampak banjir. Dirinya mendapat laporan, kondisi masyarakat yang terkena dampak banjir masih memerlukan perhatian menyeluruh. Selain kebutuhan makanan, air minum dan air bersih menjadi salah satu yang sangat krusial dibutuhkan, lantaran sumur milik warga ikut terendam dan kini malah berisikan lumpur. Sementara fasilitas PDAM belum pulih karena banyak pipa yang rusak diterjang banjir dan butuh waktu untuk pulih.
“Bantuan ini tentu tidak seberapa. Mengingat besarnya jumlah saudara-saudara kita di Sumbawa Barat yang terkena dampak. Mudah-mudahan bantuan ini bisa turut meringankan beban,” kata Rachmat.
Politisi senior NTB ini menegaskan, bantuan itu juga merupakan salah satu bentuk kepedulian PDI Perjuangan untuk bergotong-royong, dan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat yang mengalami musibah.
Sebelum penyaluran bantuan dari dirinya tersebut, Rachmat pun sebelumnya telah lebih dahulu menginstruksikan agar seluruh pengurus dan kader PDIP di Sumbawa dan Sumbawa Barat bergerak cepat membantu warga yang terdampak banjir. Hal itu setelah Rachmat menerima informasi awal pekan lalu terkait bencana hidrometeorologi yang terjadi di Sumbawa Barat.
“Membantu sesama itu sama sekali tidak perlu menunggu alasan. Seluruh kader dan pengurus PDI Perjuangan menjadikan itu sebagai pedoman,” imbuh Rachmat.
Ditegaskannya, aksi kemanusiaan ini juga jauh pula dari kepentingan-kepentingan politik. Apa yang dilakukan Rachmat dengan membantu korban bencana banjir Sumbawa Barat adalah aksi kemanusiaan belaka. Sebab, sebagai anggota DPR RI, Rachmat berasal dari daerah pemilihan Pulau Lombok.
“Bantuan ini adalah murni tolong-menolong dalam kebaikan,” tandasnya.
Sementara itu, secara terpisah, Ketua DPD PDI Sumbawa Ahmad Rofiq yang turut menyerahkan bantuan dari Rachmat Hidayat menjelaskan, bantuan tersebut adalah respons dari Ketua DPD PDIP NTB H Rachmat Hidayat atas kesusahan yang dialami masyarakat. Rofiq mengemukakan, hingga kemarin, kondisi warga yang menjadi korban banjir masih cukup memprihatinkan. Sebab, rumah-rumah penduduk rupanya memang tergenang cukup lama.
“Pak Rachmat Hidayat menjadi teladan kami para pengurus dan kader PDIP untuk bertindak sebagaimana yang beliau lakukan, yakni selalu hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan,” katanya.
Ketua DPRD Sumbawa ini mengatakan, PDI Perjuangan akan selalu berusaha membantu masyarakat sebagai bentuk kepedulian atas penderitaan yang dialami masyarakat yang terkena bencana alam.
Dalam menyalurkan bantuan kemarin, Rofiq menambahkan, dirinya bersama Ketua DPD PDIP Sumbawa Barat, Kaharudin Umar, yang juga merupakan Ketua DPRD Sumbawa Barat, menitipkan pesan Ketua DPD PDIP NTB agar masyarakat selalu tabah menghadapi musibah.
“Pak Ketua DPD menitipkan pesan kepada warga yang terdampak bencana, inilah saatnya kita bangkit. Insya Allah, dengan saling membantu secara gotong-royong, akan mampu meringankan beban masyarakat KSB,” katanya.
Banjir di Sumbawa Barat terjadi pada Senin (13/2/2023) menerjang dua kecamatan yakni Brang Rea dan Taliwang. Sedikitnya 10.457 rumah terendam dan mengakibatkan 39.972 jiwa ikut terdampak. Selain itu, banjir juga telah merendam lahan pertanian dan merusak tanaman seluas 900 hektare. Sebagian besar korban berada di Kecamatan Taliwang. Warga terdampak banjir bandang di Kecamatan Brang Rea KSB, tersebar lima desa. Sementara di Kecamatan Taliwang, menerjang seluruh kelurahan di Ibu Kota Kabupaten Sumbawa Barat tersebut. [B-19]
Follow informasi Berita11.com di Google News