Mataram, Beita11.com— Diam-diam anggota DPR-RI dari Dapil NTB-2/ Pulau Lombok, H Bambang Kristiono rupanya memberi perhatian besar pada pembinaan sepak bola di Bumi Gora. Ingin ada klub bola yang akan menjadi kebanggaan masyarakat NTB, yang mampu berkiprah di kasta tertinggi Liga Indonesia, melalui Yayasan HBK Peduli, HBK pun secara resmi mendirikan klub sepak bola Lombok Football Club (LFC).
Klub sepakbola profesional ini bermarkas di lapangan sepak bola Narmada, Lombok Barat. LFC yang sebelumnya adalah akademi dan klub sepak bola Garuda Muda pimpinan mantan kapten tim sepak bola Provinsi NTB, Anang Zulkarnaen.
Enam tahun terakhir, klub sepak bola ini sangat aktif melakukan pembinaan dan malang melintang mengikuti kompetisi-kompetisi lokal. Talenta-talenta muda pesepak bola Pulau Lombok yang ada di klub ini telah membetot minat dan menarik perhatian HBK pada persepakbolaan di pulau seribu masjid.
“Kami bermusyawarah dan sepakat dengan pemilik klub, harus ada klub perwakilan dari NTB yang mampu berkiprah di tingkat nasional. Kami memiliki semangat yang sama untuk mendorong peningkatan prestasi klub ke jenjang yang lebih tinggi dengan menjalankan manajemen pengelolaan yang lebih professional,” kata HBK, Selasa (31/08/2021).
Melalui Yayasan HBK Peduli, HBK secara resmi mengambil-alih pengelolaan akademi dan klub sepak bola Garuda Muda, dengan manajemen pengelolaan yang lebih profesional dan menanamkan nilai-nilai fighting spirit yang lebih kuat, klub ini kemudian bertransformasi dengan berganti nama menjadi klub sepakbola Lombok Football Club (LFC), yang secara bertahap mencanangkan target berkiprah di tingkat regional bahkan nasional.
“Harapan kami LFC akan mampu menjadi klub sepak bola kecintaan dan sekaligus kebanggaan masyarakat NTB,” kata HBK.
Nouvar Furqoni Farinduan ditunjuk sebagai direktur utama dan sekaligus Manager Tim LFC. Direktur tehnik klub Anang Zulkarnaen dan manager hubungan masyarakat (Humas) merangkap juru bicara (Jubir) klub, Rannya Agustyra Kristiono.
Ditunjuknya Rannya Agustyra Kristiono, mahasiswi Brunel University, London, Inggris dalam susunan kepengurusan klub dimaksudkan untuk menarik minat kaum millenial agar lebih mencintai dan menggandrungi olahraga sepakbola, yang merupakan olahraga paling populer di dunia.
“Kalau kaum millenial Pulau Lombok bisa mencintai dan menggandrungi olahraga, in syaa Allah mereka semua akan terhindar dari jerat kejahatan Narkoba,” ujarnya.
Manager Hubungan Masyarakat /Jubir LFC, Rannya Agustyra Kristiono semenjak pandemi Covid-19 mengalami peningkatan, dengan telah menempuh pendidikan secara daring dari Indonesia. Dia ingin memanfaatkan waktu luangnya untuk ikut memajukan olahraga sepak bola di Pulau Lombok.
Selama tiga bulan terakhir, manajemen klub sepak bola LFC telah menggulirkan kompetisi internal untuk menyeleksi dan merekrut pemain-pemain di Tim U-15, Tim U-17 dan Tim U-21 atau tim utama. Perekrutan para pemain dan pelatih untuk masing-masing tim sesuai kriteria umur, telah selesai pada pertengahan Agustus lalu dan pada Rabu, 25 Agustus 2021, secara resmi manajemen klub sepakbola LFC mendaftarkan diri ke Asprov PSSI NTB untuk ikut berkompetisi di Liga 3. Pendaftaran dilakukan langsung oleh Direktur Utama /Manager Tim LFC, Nouvar Furqoni Farinduan.
Sebagai Chairman klub, HBK mengetuk hati, mengajak para tokoh dan pengusaha NTB agar bersedia melibatkan diri dalam membina klub-klub sepakbola yang ada di Bumi Gora. HBK yang kini menjabat Wakil Ketua Komisi I DPR RI yakin sepenuhnya, manakala para tokoh dan pengusaha Bumi Gora mau berpartisipasi dalam membina klub-klub sepak bola NTB, maka perhelatan kompetisi Liga 3 di daerah akan lebih bergairah, lebih ketat dan sudah pasti lebih menarik.
“Minat masyarakat terhadap olahraga sepakbolapun akan semakin meningkat dan sepak bola akan menjadi tontonan atau hiburan alternatif bagi masyarakat NTB. Saya sangat mengapresiasi semangat, tekad, dan dorongan Askab PSSI Kabupaten Lobar, Dr Arbain yang sekarang ini juga adalah Sekretaris Asprov PSSI Provinsi NTB atas visi, komitmen dan konsistensinya dalam memajukan persepakbolaan NTB,” kata politisi Partai Gerindra ini.
Manager Tim LFC Nouvar Furqoni Farinduan mengatakan dengan motto “Siap, Setia, dan Berani,” klub sepak bola LFC mentargetkan menjadi juara di kompetisi Liga 3 NTB tahun ini.
“Dengan kualitas, teknik, dan semangat pemain yang selalu ditunjukan pada setiap sesi latihan, saya optimis LFC bisa menjadi juara kompetisi Liga 3 NTB tahun ini,” kata tokoh muda Lombok Barat yang juga anggota DPRD NTB ini.
Sementara Rannya Agustyra Kristiono mengungkapkan betapa dirinya senang mendapat kepercayaan ayahnya menjadi Humas sekaligus Jubir klub. Sepakbola baginya adalah olahraga yang sudah sangat familiar, dia bahkan selalu mendampingi ayahnya menonton pertandingan-pertandingan Chelsea di stadion Stamford Bridge manakala HBK sedang datang ke London untuk menjenguk sang buah hati. The Blues Chelsea adalah salah satu klub papan atas Liga Inggris dengan prestasi mentereng.
“Mohon doanya saja, semoga saya bisa menjalankan amanah ini dengan baik,” pinta Rannya sembari tersenyum dan mengatupkan kedua tangannya. [B-19]