Lembar, Berita11.com— Berkunjung dan bertemu dengan masyarakat pelosok desa masih menjadi aktivitas favorit yang dikerap dilakukan oleh Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah hingga saat ini. Menyapa dan berdialog dengan warga dari desa ke desa merupakan salah satu cara untuk mendengar langsung berbagai masalah yang dihadapi dan selalu dikeluhkan oleh masyarakat yang dikunjungi.
Doktor Zul, sapaat akrab Gubernur NTB, memotivasi masyarakat untuk tetap produktif di tengah wabah virus Covid-19 yang belum berlalu. Gubernur meyakini bahwa pandemi ini akan segera berlalu dan masyarakat bisa menata kembali hidup yang lebih baik.
“Kita tidak pernah menyangka bahwa pandemi ini akan berlangsung begitu lama. Untuk itu, mudah-mudahan kepala desa, tokok masyarakat, tokoh agama dan sebagainya tetap patuh menerapkan prokes di tingkat desa,” harap Gubernur Zul saat bersilaturahmi bersama warga Desa Mareje Kecamatan Lembar, Kabupaten Lmbok Barat, Senin (03/05/2021).
Doktor Zul juga mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan terutama menjelang hari raya Idul Fitri yang sebentar lagi disambut umat muslim di seluruh pelosok.
Pihaknya berkolaborasi bersama berbagai pihak terkait seperti TNI, Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh elemen masyarakat mengimbau warga untuk tetap memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Doktor Zul memuji suasana Desa Mareje yang begitu asri. Area persawahan yang menyejukkan dengan alam yang terbentang luas sebagai tanda bahwa keharmonisan masyarakat dan kerukunan umat beragama begitu indah.
Menurutnya, hal itu akan memberi semangat untuk terus menjalin hubungan silaturahmi antara pemimpin dengan masyarakat, sehingga masalah yang dihadapi masyarakat dapat dibantu dan menemukan solusi.
“Terus terang, pada masa-masa kampanye kami telah berjanji kalau sudah jadi gubernur, pasti kami akan mengunjungi kembali desa-desa. Semoga kebiasaan menyapa masyarakat desa terus kami dibiasakan. Jangan sampai kalau sudah jadi orang, kebiasaan bertemu dengan masyarakat hilang begitu saja,” ujar Doktor Zul.
Menanggapi hal itu, Pjs Kepala Desa Mareje, Subki merasa bangga karena desa yang begitu jauh dari perkotaaan telah dikunjungi oleh orang nomor satu di NTB. Menurutnya, hal tersebut merupakan kebanggaan yang sangat langka dirasakan masyarakat setempat.
Dia mengungkapkan, Desa Mareje hampir tidak pernah dikunjungan oleh kepala daerah setingkat gubenur. “Kami ucapkan selamat datang dan terima kasih banyak kepada pak gubernur mau berkunjung ke desa kami yang jauh ini,” ungkap Subki bangga menyambut kedatangan rombongan Gubernur NTB.
Pada kesempatan itu, dia juga menyampaikan penanganan pandemi Covid-19 di desa setempat berjalan sangat baik. Bahkan sejak pandemi mulai merebak di NTB, Desa Mareje merupakan salah satu desa yang tetap berada dalam zona hijau. Artinya, masyarakat tidak ada yang terpapar Covid-19. Karena pemerintah desa bersama Banbinsa, Banbinkamtibnas dan seluruh lapisan masyarakat bahu membahu mencegah penyebaran Covid-19.
“Alhamdulillah masyarakat desa kami tetap bekerja dan berproduktif meski di tengah pandemi Covid-19. Sampai saat ini, kami masih zona hijau.” jelasnya.
Di sela-sela kunjungan dan silaturahmi itu, Gubernur Zul yang didampingi oleh kepala Dinas Perkim, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kominfotik, Karo Kesra lingkup Pemerintah Provinsi NTB juga menyerahkan bantuan 50 paket sembako, 50 selimut dan sejumlah bantuan uang tunai untuk pembangunan masjid di desa tersebut.
Selain kepala OPD lingkup Pemprov NTB, kunjungan turut dihadiri perwakilan anggota legislatif Kabupaten Lombok Barat.
Editor: Redaksi
