Air Laut Pasang dan Banjir Rendam Pemukiman Warga di Bima

Kondisi pemukiman warga di Dusun Jala Desa Nggembe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima saat direndam banjir laut (rob) pada Kamis (28/3/2024) malam.
Kondisi pemukiman warga di Dusun Jala Desa Nggembe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima saat direndam banjir laut (rob) pada Kamis (28/3/2024) malam.

Bima, Berita11.com— Selain direndam banjir sejak Kamis, 28 Maret 2024, sejumlah pemukiman warga di Dusun Jala Desa Nggembe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, juga direndam banjir laut (rob) hingga Jumat (29/4/2024).

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, M Nurul Huda.

Bacaan Lainnya

Huda menyebut, luapan banjir dari sungai dan banjir air pasang (rob) di desa setempat terjadi sejak Kamis, 28 Maret 2024 pukul 17.10 Wita sampai dengan Jumat, 29 Maret 2024 pukul 10.00 Wita.

BACA JUGA: Tak Dapat Izin Jual Bawang Merah, Warga Bima Nekat Akhiri Hidup

“Terjadi banjir di sungai di Desa Nggembe dan meluap (ke pemukiman warga) serta air laut naik (pasang) sehingga merendam wilayah lahan pertanian dan pemukiman warga,” kata Huda saat dihubungi melalui layanan media sosial, Jumat (29/3/2024).

Ketinggian luapan banjir dari aliran sungai dan luapan air laut pasang yang merendam pemukiman warga di Dusun Jala Desa Nggembe Kecamatan Bolo mencapai lutut orang dewasa atau lebih kurang setengah meter.

Pasca banjir mulai surut, warga membersihkan sisa lumpur. “Tidak ada pengungsian akibat banjir tersebut. Lahan pertanian masih dalam proses pendataan dan tidak infrastruktur umum yang rusak. selasai Jumat rencana turun pendataan,” kata Huda. [B-22]

BACA JUGA: Wabup Bima: Ramadan bulan untuk Instropeksi Diri

Follow informasi Berita11.com di Google News

Pos terkait